Oy guys, local development tentu menjadi hal yang dekat dengan anak IT. Lah masak iya mau develop di server utama apalagi channel production? wkwk

Banyak pilihan tool yang bisa digunakan buat penunjang nge date eh ngedev. XAMPP biasa digunakan anak IT buat gerbang utama belajar pengenalan banyak ilmu tentunya, dari dasar HTML, CSS dan Javascript.

XAMPP juga sudah punya tool lengkap seperti Database MySQL, File Zilla, Mercury dan Tomcat.

Lah bagaimana kalau mau ngedev aplikasi sekarang kayak node js, phyton, dkk, dll, @#$!

Banyak alternatif XAMPP yang bisa menjadi pilihan, kali ini kita kenalin sebuah aplikasi penunjang local development yang namanya Laragon.

Local enviroment development yang punya segudang fitur modern dan dipaket dalam performa yang sangat ringan seperti Multi PHP, Node JS, Python, Link khusus buat akses local, dan selengkapnya dibawah ini.

Laragon

Laragon adalah sebuah lingkungan pengembangan web lokal yang ringan dan cepat yang dirancang untuk mempermudah pengembang dalam membangun aplikasi web.

Laragon menyediakan paket perangkat lunak seperti Apache, Nginx, MySQL, PostgreSQL, PHP, Node.js, dan lainnya yang dapat diatur dengan mudah melalui antarmuka yang intuitif.

Dengan Laragon, anak IT sudah bisa ngedev banyak aplikasi beda platform tapi masih dalam satu mesin. Contoh kita membuat project Laravel utama, nah kebetulan mau membuat project Laravel kedua tapi masih berjalan di mesin sama tanpa ribet ganti port.

Laragon menawarkan beberapa fitur yang tidak ada di XAMMP sebagai contoh share local dev ke link yang bisa diakses Internet, Multi versi dari PHP, Node JS, Python, SSL untuk local dev dan banyak lagi.

Selain banyak fitur, Laragon diklaim punya penggunaan memory yang keceil, dari webnya biasanya hanya memakan 4MB saja.

Perbedaan, kelebihan dan kekurangan Laragon vs XAMPP

Laragon memang bisa menjdai alternatif baru buat yang mencari pengganti XAMPP, namun keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing

  1. Performa:
    • Laragon:
      • Dikenal lebih cepat dan ringan dibandingkan dengan XAMPP.
      • Mendukung berbagai versi PHP yang bisa diubah dengan mudah.
      • Menyediakan sistem cache yang baik sehingga pengembang dapat merasakan kecepatan lebih baik saat mengembangkan aplikasi.
      • Menyediakan fitur auto virtual hosts yang memudahkan pengaturan domain lokal.
    • XAMPP:
      • Lebih berat karena menyediakan banyak modul tambahan yang mungkin tidak selalu dibutuhkan oleh pengembang.
      • Tidak sefleksibel Laragon dalam hal mengubah versi PHP.
      • Performa bisa kurang optimal dibandingkan Laragon dalam beberapa kasus karena penggunaan sumber daya yang lebih besar.
  2. Support:
    • Laragon:
      • Komunitas yang lebih kecil dibandingkan XAMPP, tetapi mendapatkan dukungan yang baik dari pengembang independen.
      • Dukungan multi-database (MySQL, MariaDB, PostgreSQL).
      • Fitur auto SSL untuk domain lokal.
      • Integrasi dengan berbagai alat pengembangan seperti Composer, Git, dan Node.js.
    • XAMPP:
      • Komunitas yang lebih besar dan lebih mapan.
      • Banyak tutorial dan dokumentasi yang tersedia di internet.
      • Mendukung beberapa database utama seperti MySQL dan MariaDB.
      • Tidak menyediakan fitur auto SSL atau auto virtual hosts seperti Laragon.
  3. Popularitas di Komunitas Programmer:
    • Laragon:
      • Kurang dikenal dibandingkan dengan XAMPP tetapi semakin populer di kalangan pengembang yang mencari solusi pengembangan yang lebih cepat dan fleksibel.
      • Dikenal di komunitas pengembang PHP dan Node.js yang mencari lingkungan pengembangan yang dapat diatur dengan cepat.
    • XAMPP:
      • Sangat populer dan banyak digunakan sejak lama oleh pengembang pemula maupun yang sudah berpengalaman.
      • Menjadi pilihan default bagi banyak pengembang karena kemudahan instalasi dan ketersediaan modul yang luas.
      • Memiliki basis pengguna yang besar dan banyak forum diskusi serta tutorial yang tersedia.

Kesimpulan

  • Laragon lebih cocok untuk pengembang yang mencari performa tinggi, fleksibilitas dalam pengaturan, dan fitur-fitur modern seperti auto SSL dan auto virtual hosts.
  • XAMPP adalah pilihan yang baik untuk pengembang yang membutuhkan solusi yang lebih komprehensif dan didukung oleh komunitas yang lebih besar.

Kedua alat ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan pilihan antara Laragon dan XAMPP biasanya bergantung pada kebutuhan spesifik dari proyek dan preferensi pribadi pengembang memang.

Yes kalau mau langsung kepoin unduh dan coba aja. Laragon juga menyediakan aplikasi dan diinstall dan versi potable juga.

Sekian artikel kali ini buat Laragon, alternatifnya XAMPP. Maaf bila salah kata, Share bila bermanfaat, dan Happy ngoding!

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *