Oy guys, dalam mengenal jaringan ada banyak istilah-istilah yang mungkin biasa kita dengar sebelumnya. Seperti Kuota, Bandwidth dan FUP.

Istilah – istilah tersebut bisa digunakan sebagai pengelola dan pengatur lalu lintas data yang akan digunakan para pengguna.

Ketiga tool tersebut bisa sangat berpengaruh dalam hemat tidaknya pembiayaan layanan WiFi penyediannya. Ketiganya punya kelebihan tergantung dalam situasi yang dihadapi.

Lantas apa sih mereka bertiga, bagaimana perbedaannya dan mana yang tepat digunakan untuk suatu kasus penggunaannya?

1. Kuota

Apa itu Kuota? Kuota adalah batasan jumlah data yang bisa kamu gunakan dalam periode tertentu, biasanya dalam sebulan. Misalnya, jika kamu punya paket internet dengan kuota 10 GB, itu berarti kamu bisa mengakses internet sampai menggunakan 10 GB data.

Contoh:

  • Menggunakan media sosial, streaming video, dan browsing web semuanya menghabiskan kuota.
  • Saat kuota habis, biasanya kecepatan internetmu akan turun drastis atau kamu perlu membeli paket tambahan.

2. Bandwidth

Apa itu Bandwidth? Bandwidth adalah kapasitas maksimum data yang bisa ditransfer dalam satu waktu melalui koneksi internetmu. Ini diukur dalam bit per detik (bps), misalnya Mbps (megabit per detik).

Contoh:

  • Misalnya, kamu punya internet dengan bandwidth 20 Mbps, itu berarti kamu bisa mengunduh data hingga 20 megabit setiap detiknya.
  • Bandwidth yang tinggi memungkinkan kamu untuk melakukan banyak aktivitas online sekaligus, seperti streaming video sambil browsing.

3. FUP (Fair Usage Policy)

Apa itu FUP? FUP adalah kebijakan penggunaan wajar yang diterapkan oleh penyedia layanan internet untuk memastikan semua pengguna mendapatkan pengalaman internet yang adil dan merata. Jika kamu menggunakan data terlalu banyak dan melebihi batas yang dianggap wajar, kecepatan internetmu akan dikurangi.

Contoh:

  • Kamu punya paket internet “unlimited” dengan FUP 50 GB. Setelah kamu menggunakan 50 GB, kecepatan internetmu mungkin diturunkan, misalnya dari 20 Mbps menjadi 1 Mbps.
  • FUP ini mencegah satu pengguna untuk menghabiskan terlalu banyak bandwidth, sehingga pengguna lain masih bisa menikmati kecepatan yang baik.

Perbedaan:

  1. Kuota adalah jumlah data yang bisa kamu gunakan.
  2. Bandwidth adalah kecepatan maksimal data yang bisa ditransfer.
  3. FUP adalah kebijakan untuk menjaga penggunaan data tetap adil dengan membatasi kecepatan setelah penggunaan tertentu.

Ringkasannya:

  • Kuota = berapa banyak data yang bisa kamu pakai. Pengaturan kuota cocok digunakan untuk mengatur maksimal penggunaan lalu lintas data per pengguna. Cocok untuk menghemat anggaran namun berefek pada penggunanya lebih dibatasi
  • Bandwidth = seberapa cepat data bisa dipindahkan. Pengaturan bandwidth cocok untuk mengatur sumber daya kecepatan internet. Agar lebih stabil dan kebagian untuk semua, limit bandwith sangat disarankan.
  • FUP = aturan yang mengatur penggunaan data agar adil. FUP cocok untuk WiFi publik dimana kita memberikan pengalaman akses internet dengan kecepatan maksimal. Bila user betah dan terlalu memanfaatkan, kita bisa membatasi untuk memberikan penawaran paket WiFi misalnya.

Sekian artikel kalini tentang penjelasan dan perbedaan Kuota, Bandwidth dan FUP. Salah kata Mohon Maaf, share bila bermanfaat.

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *